KabarHangat.com – Demokrat Keluar dari Koalisi Perubahan atas dukungannya terhadap Anies Baswedan. Partai Demokrat juga meninggalkan Koalisi Perubahan demi persatuan.
Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat Andi Mallarangeng, Jumat (1/9/2023) di Cikeas, Jawa Barat, mengatakan, “Partai Demokrat sudah tidak lagi menjadi Koalisi Perubahan Persatuan.”
Daftar Isi
Cabut Dukungan dari Anies, Demokrat Keluar dari Koalisi Perubahan!
1. Demokrat Keluar dari Koalisi
Dia mengatakan ada penolakan di dilakukan dalam KPP. Andi belum menjelaskan dari mana berlabuh Partai Demokrat.
“Penolakan kesepakatan terus berkembang hingga saat ini,” ujarnya.
Anies akan berduet dengan Ketum PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
PKB menyatakan menerima tawaran NasDem untuk pasangan Anies-Cak Imin. Sementara PKS tetap mendukung Anies.
Anies menjelaskan, dirinya ingin Indonesia ke depan lebih adil dan progresif.
2. Cabut Dukungan dari Anies
Anies baswedan mengatakan, dinamika yang terjadi di Koalisi Perubahan saat ini tidak akan mengganggu fokusnya.
Melansirkan kompas,id “Kita ingin Indonesia lebih adil dan maju dan kita fokus untuk itu, momentum yang terjadi saat ini tidak mengganggu fokus kita,” ujarnya.
Anies mengatakan, sudah saatnya memberikan penjelasan lengkap mengenai dinamika yang terjadi di koalisi. Anies kemudian meminta para relawan ikhlas saat dihadapkan pada beragam tanggapan.
Nanti akan ada penjelasan lengkapnya (menanggapi dinamika koalisi), untuk saat ini kita fokus pada perubahannya, jelas Anies.
“Dan ingatlah bahwa kita harus ikhlas, yaitu artinya dipuji tidak terbang dicaci tidak tumbang, kita jalani. Insya Allah ikhtiar kita akan dimudahkan jalannya,” sambungnya.
Sementara itu, Anies berpesan kepada para relawan untuk tetap menjaga stamina, dan semangat untuk terus maju dalam perjuangan.
Namun, pelaksanaan kontestasi Pilpres2024 masih tinggal beberapa bulan lagi. Anies menambahkan: “Jaga semangat, terus solid (untuk semua khususnya relawan),” imbuh Anies.